Kotaku Kota Marmer
Aku tinggal di Kota Tulungagung. Selain banyak tempat wisata
yang indah di Tulungagung, kota ku ini juga memiliki kerajinan khas tersendiri.
Yaitu kerjinan marmer yang terletak di daerah Campurdarat. Campurdarat ini
merupakan daerah sebelah selatan di Kota Tulungagung. Mayoritas penduduk di
sana banyak yang berjualan ataupun memproduksi kerajinan marmer ini. Sudah
banyak turis-turis asing yang berkunjung dan membeli kerajinan ini. Kerajinan
yang dihasilkan diantaranya meja marmer, kursi marmer, jam dinding, cangkir,
gelas, dan lain-lain. Kerajinan ini sudah banyak yang di ekspor ke luar negeri,
misal : Eropa, Jepang, Amerika, dan negara-negara lainnya. Keren kaaaan !!
Selain karena terkenal dengan pengerjaan yang berkwalitas dan dengan ketrampilan skill yang tinggi, dan keindahan dari batu marmer ini, Kerajinan dan souvenir marmer ini sudah menjadi sebuah tradisi turun-temurun sejak dahulu di Tulungagung, pengerjaan batu marmer dalam dasawarsa awal sekitar tahun 50-an dikerjakan dengan cara tradisional, yang diketahui secara turun temurun, seiring dengan kemajuan zaman pengolahan dari marmer juga mengalami kemajuan, dengan menggunakan berbagai alat yang cukup modern hasil pengerjaannya pun juga semakin halus dan memiliki nilai lebih, batu marmer ini sekarang menjadi bentuk sentral industry dan perniagaan terkenal di kota Tulungagung
Selain karena terkenal dengan pengerjaan yang berkwalitas dan dengan ketrampilan skill yang tinggi, dan keindahan dari batu marmer ini, Kerajinan dan souvenir marmer ini sudah menjadi sebuah tradisi turun-temurun sejak dahulu di Tulungagung, pengerjaan batu marmer dalam dasawarsa awal sekitar tahun 50-an dikerjakan dengan cara tradisional, yang diketahui secara turun temurun, seiring dengan kemajuan zaman pengolahan dari marmer juga mengalami kemajuan, dengan menggunakan berbagai alat yang cukup modern hasil pengerjaannya pun juga semakin halus dan memiliki nilai lebih, batu marmer ini sekarang menjadi bentuk sentral industry dan perniagaan terkenal di kota Tulungagung
Sumber :
Read Users' Comments (1)komentar